Penulis: Tizi Timur
Wartaeropa.com – UANG tak bisa menyelesaikan segalanya. Tidak terkecuali di negara semakmur Swiss. Sejumlah calon haji asal Negeri Heidiland ini, meski siap membayar ongkosnya, gagal berangkat ke Tanah Suci.
“Ya, tahun ini tidak ada satu pun dari Swiss yang berangkat ke Mekkah,“ kata Desrial Anwar, Imam Masyarakat Muslim Indonesia di Swiss, kepada Haloeropa.com, Jumat (24/6/22).
Penyebabnya, imbuh Desrial, adalah sistem baru proses penyelengaraan naik haji yang diterapkan Kerajaan Arab Saudi.
“Tahun ini tidak bisa lewat travel agent. Harus langsung daftar online melalui platform Motawif,“ tutur Desrial.
Calon haji harus daftar perorangan ke platform itu. Setelah menyerahkan syarat naik haji, antara lain paspor, foto hingga sertifikat COVID, akan mengikuti proses undian. “Dan dalam proses undian itu, tidak seorang pun yang lolos,“ ungkap Desrial.