Beberapa perusahaan Swiss menyampaikan ketertarikannya, termasuk menjajaki peluang melakukan investasi untuk memanfaatkan 700 juta pasar ASEAN yang potensial serta posisi strategis ASEAN sebagai alternatif unggulan untuk pengembangan rantai pasok global yang berbasis teknologi.
Sesi presentasi menghadirkan Duta Besar Wakil Tetap RI untuk ASEAN MI Derry Aman, serta sektor swasta dari Swiss, antara lain Regional Business Director dan Head of Digital Research and Innovation SICPA, juga Chief Business Officer dan Media Specialist Ecorobotix.
Kegiatan ini juga dihadiri para Duta Besar negara-negara anggota ASEAN yang tergabung dalam ACB, pegiat bisnis dan investor dari Swiss, baik yang hadir secara fisik maupun online.
Business Dialogue juga dimanfaatkan sebagai sarana membangun jejaring bagi para pebisnis dari negara-negara anggota ASEAN khususnya melalui ACB, dengan para pebisnis dan investor di Swiss.
Dalam pidato penutupannya, Duta Besar RI Bern menekankan kembali komitmen untuk menjadikan kegiatan ini berkelanjutan guna memberikan sarana bagi langkah business matchmaking ke depan, baik dalam konteks mendorong bilateral masing-masing negara anggota ASEAN maupun dalam konteks kerja sama ASEAN.
Swiss merupakan mitra dialog sektoral ASEAN sejak 2016, dan saat ini kedua pihak telah menyepakati program kerja sama dalam kerangka Practical Cooperation Areas (PCA) 2022 – 2026 sebagai panduan bagi implementasi kemitraan kedua pihak.
Implementasi PCA sejauh ini berjalan baik dan sesuai target, baik di bawah pilar politik, ekonomi, sosial-budaya, maupun crossed-pillars.
Kerja sama ASEAN di bidang pembangunan berkelanjutan (sustainability), termasuk green economy dan blue economy, serta digitalisasi, khususnya digital economy, menjadi bagian dari prioritas ASEAN menuju ASEAN Vision 2045.***
Sumber: Siaran Pers KBRI Bern