75 Tahun Hubungan Bilateral: Nilai Perdagangan Indonesia dan Swiss Meningkat Lebih 100% pada Semester Pertama 2025

Bern, Wartaeropa.com – Nilai perdagangan Indonesia dan Swiss dalam 6 bulan pertama tahun 2025 mencapai USD 3,14 miliar. Angka ini meningkat lebih dari 100 persen dengan surplus bagi Indonesia di atas USD 2,5 miliar pada 2024.

Swiss adalah investor asing terbesar ke-12 bagi Indonesia, dan kedua terbesar dari Eropa. Investasi Swiss pada 2024 nilainya mencapai USD 244,9 juta. Minat berinvestasi terus meningkat, khususnya untuk industri kecil dan menengah yang berbasis teknologi, termasuk teknologi rendah karbon.

Untuk mempererat kerja sama di bidang ekonomi, kedua negara yang sudah menjalin hubungan diplomatik hampir 75 tahun itu melakukan pertemuan ekonomi bilateral di Jakarta.

Dalam acara yang dinamakan 11th Joint Economic and Trade Commission (JETC) itu, hadir Direktur Jenderal Hubungan Ekonomi dan Kerja Sama Pembangunan Kementerian Luar Negeri RI, Dubes Daniel Tumpal Simanjuntak.

Sedangkan dari Swiss diwakili Kepala Hubungan Ekonomi Bilateral Kementerian Ekonomi Swiss, Dubes Andrea Rauber Saxer. Kedua delegasi didampingi duta besarnya masing-masing, yakni Ngurah Swajaya (Duta Besar RI untuk Swiss) dan Olivier Zender (Dubes Swiss untuk Indonesia).

Delegasi kedua negara disertai sejumlah pejabat Kementerian serta perwakilan pihak Swasta kedua negara, termasuk KADIN Indonesia dan Danantara.

Kerja sama teknologi

Indonesia memiliki nilai potensial yang sangat tinggi bagi Swiss. (Foto: Dok KBRI Bern)

Pertemuan itu membahas langkah konkret untuk memaksimalkan kerja sama ekonomi kedua negara. Pertemuan itu membahas sejumlah isu strategis, seperti kerja sama bidang teknologi kesehatan dan farmasi, pengolahan mineral jarang (critical mineral).

Selain itu, juga infrastruktur hijau, upaya meningkatkan perdagangan dan investasi berdasarkan perjanjian Indonesia-EFTA (European Free Trade Association) Comprehensive Economic Partnership Agreement (CEPA) dan perjanjian Indonesia-Swiss Bilateral Investment Treaty (BIT).

Hubungan bilateral Indonesia dan Swiss, yang pada 2026 berusia 75 tahun, memiliki potensi yang tinggi dalam hubungan ekonomi, khususnya perdagangan dan investasi yang selalu meningkat setiap tahun. Swiss adalah mitra pertama Indonesia di Eropa untuk perjanjian CEPA dan BIT.

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *