Ron, Danny, Chandra dan Tjwan berkunjung ke pameran untuk lebih mengenal Indonesia. (Foto: Jacqueline Vandayantie)

Kendati pameran tentang Indonesia sering ditampilkan di Eropa, termasuk Belanda, namun pameran ini terasa istimewa. Pasalnya, pameran di gereja tua yang dibangun pada abad ke-15 itu memberikan gambaran lengkap tentang sejarah Indonesia.

Pameran yang digelar sejak 21 Oktober 2023 itu dapat dinikmati hingga 1 April 2024.

Keragaman budaya

Wayang kulit, wayang golek dan topeng cirebon turut dipamerkan. (Foto: Jacqueline Vandayantie)

Pameran ini menggambarkan keragaman budaya Nusantara selama berabad-abad, yang membuat masyarakat Belanda lebih memahami sejarah Indonesia yang tidak ditemukan di buku-buku pelajaran sekolah.

Koleksi yang dipamerkan berasal dari koleksi museum atau koleksi pribadi dari Indonesia maupun Belanda.

Termasuk beberapa koleksi dari Museum Nasional Indonesia, Museum Affandi, Arsip Nasional dan Museum Nasional Belanda.

Pameran diawali dengan pengenalan alam dan keanekaragaman budaya Indonesia. Termasuk tantangannya, seperti polusi dan deforestasi hutan.

Di bagian lain, mengisahkan tentang kerajaan di Nusantara, perdagangan di masa lalu, dinasti kerajaan, dan agama kuno serta kepercayaan asli Nusantara, seperti ritual kematian dan pemujaan terhadap leluhur.

Sejarah kolonial Belanda di Nusantara

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *