Periode Perang Kemerdekaan: senjata pejuang, pamflet, dan foto-foto bersejarah. (Foto: Jacqueline Vandayantie)

Ada pula narasi tentang Perang Dunia Kedua, masa Revolusi di Indonesia, serta perlawanan rakyat Nusantara terhadap dominasi Belanda.

Dimulai dari abad ke-16 ketika pedagang Belanda pertama kali melakukan perjalanan ke Nusantara di bawah bendera VOC (Vereenigde Oostindische Compagnie).

VOC didirikan pada 1602 oleh pemerintah Kerajaan Belanda dengan tujuan menguasai dan memperdagangkan rempah-rempah yang berlimpah di wilayah Asia Tenggara, terutama Nusantara.

Dikisahkan pula tentang VOC (di Indonesia disebut Kumpeni) yang berusaha memperluas daerah kekuasaannya dengan kekerasan dan perbudakan.

Bukan hanya itu. Panitia juga mengorganisir malam khusus dengan saksi mata atau anggota keluarga dengan latar belakang yang beragam. Mereka bertestimoni mengenai masa pendudukan Jepang.

Tema terakhir yang dipamerkan adalah gambaran Indonesia pada masa kini, dimana generasi mudanya mengharapkan masa depan Indonesia yang lebih baik, maju, modern dan terpandang di mata dunia.

Jika anda tertarik dengan sejarah Indonesia, tiket bisa dibeli di tempat pameran, seharga €22,50 untuk dewasa dan €12.50 untuk pelajar.

Atau bisa memesannya lewat website Nieuwe Kerk, sekaligus memilih hari dan jam yang tersedia.***

Sumber: Kabar Belanda

Foto Headline: Pameran Indonesia Raya di Gereja De Niewe Kerk, Amsterdam. (Foto: Jacqueline Vandayantie)

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *